SmS Gratis


ShoutMix chat widget

Minggu, 24 April 2011

MY AWARD

Thankzzz atas award nya, Terima Kasih juga buat sobatku N05_engine blog yang sudah memberikan Award ini kepada Rock n Roll Kilometer. dan adapun award yang saya terima adalah:
One Lovely Blog Award






Blogger Choice Award



Semoga dengan adanya award ini dapat memotivasi saya untuk terus eksis ngeblogg. sebagai tanggung jawab untuk menyampaikan award ini ke kawan bloger yang lain, saya meneruskan award ini ke beberapa sobat blogger, berikut nama-namanya :

1. Tip end Trik
2. Identitas Online
3. Musik Pintar
4. Ilmu Ilmiah "Mujib Assoniwora"
5. Biografi Tokoh Dunia

KETENTUAN AWARD :

1. Bagi para sobat yang menerima Award berkewajiban memberikan ucapan Terima Kasih karena ucapan terima kasih adalah ucapan yang sangat mulia dan lebih berharga dari pada hadiah emas.

2. Yang Udah mendapatkan AWARD ini, Sebarkan Ketemannya Harus Bersumber dari http://ewabloggerock.blogspot.com/

3. Bagi para sobat juga berkewajiban untuk Follow dan memasang Link/Banner blog Sobat yang memberikan Award., Rock n Roll Kilometer

4. Sobat yang menerima berkewajiban memberikan Award ini kepada Para Sahabat yang selalu memberikan setetes komentarnya.

5. Award ini tak ada batasnya sapa yang harus menerima karena di setiap blog tak sama jumlah yang selalu hadir dan memberiakan setetes komentar.

6. Bagi para sahabat berkewajiban memberikan komentar di bawah ini sebelum mengambil Award



Read more »

Jumat, 22 April 2011

Download Film

Read more »

Read more »

Daftar Film Yang Akan Dirilis Bulan April 2011

Judul : Hop

Genre : Komedi / Fantasi

Disutradarai Oleh : Tim Hill

Dibintangi Oleh :James Marsden / Russell Brand

Dirilis Tanggal : 1 april 2011





Judul : Insidious

Genre : Horor

Disutradarai Oleh : James Wan

Dibintangi Oleh : Rose Byrne, Patrick Wilson, Ty Simpkins, Barbara Hershey, Leigh Whannell

Dirilis Tanggal : 1 April 2011






Judul : Source Code

Genre : Sains Fiksi / Trailer

Disutradarai Oleh : Duncan Jones

Dibintangi Oleh : Jake Gyllenhaal, Vera Farmiga, Michelle Monaghan, Jeffrey Wright

Dirilis Tanggal : 1 April 2011





Judul : Arthur

Genre : Komedi

Disutradarai Oleh : Jason Winer

Dibintangi Oleh : Russell Brand, Greta Gerwig, Helen Mirren, Jennifer Garner, Nick Nolte, Luiz Guzman

Dirilis Tanggal : 8 April 2011







Judul : Hanna

Genre : Aksi / Drama / Triler

Disutradarai Oleh : Joe Wright

Dibintangi Oleh : Saoirse Ronan, Eric Bana, Cate Blanchett, Niels Arestrup

Dirilis Tanggal : 8 April 2011



Judul : Soul Surfer

Genre : Drama

Disutradarai Oleh : Sean Mc Namara

Dibintangi Oleh : AnnaSophia Robb, Dennis Quaid, Helen Hunt, Carrie Underwood, Lorraine Nicholson, Kevin Sorbo, Jeremy Sumpter

Dirilis Tanggal : 8 April 2011







Judul : Your Highness

Genre : David Gordon Green

Disutradarai Oleh :

Dibintangi Oleh : Danny McBride, James Franco, Natalie Portman, Zooey Deschanel, Justin Theroux, Toby Jones

Dirilis Tanggal : 8 April 2011









Judul : Rio

Genre : Animasi / Komedi / Keluarga

Disutradarai Oleh : Carlos Saldanha

Dibintangi Oleh : Neil Patrick Harris, Anne Hathaway, Rodrigo Santoro, George Lopez, Jake T. Austin

Dirilis Tanggal : 15 April 2011









Judul : Scream 4
Genre : Horor / Triler

Disutradarai Oleh : Wes Craven

Dibintangi Oleh : Courteney Cox, David Arquette, Nev Campbell

Dirilis Tanggal : 15 April 2011








Judul : The Conspirator
Genre : Drama

Disutradarai Oleh : Robert Redfort

Dibintangi Oleh : Robin Wright, James McAvoy, Justin Long, Evan Rachel Wood, Tom Wilkinson, Alexis Bledel, Kevin Kline, Toby Kebbell

Dirilis Tanggal : 15 April 2011




 
Judul : The Ward
Genre : Horor / Triler

Disutradarai Oleh : John Carpenter

Dibintangi Oleh : Amber Heard, Danielle Panabaker, Mamie Gummer, Lyndsy Fonseca, Jared Harris

Dirilis Tanggal : 15 April 2011
 

Judul : Water For Elephants
Genre : Drama

Disutradarai Oleh : Francis Lawrence

Dibintangi Oleh : Robert Pattinson, Christoph Waltz, Reese Witherspoon

Dirilis Tanggal : 22 April 2011








Judul : Dylan Dog Dead Of Night
Genre : Horor / Misteri / Triler

Disutradarai Oleh : Kevin Munroe

Dibintangi Oleh : Brandon Routh, Sam Huntington, Anita Briem, Taye Diggs

Dirilis Tanggal : 29 April 2011









Judul : Fast And Furious 5
Genre : Aksi

Disutradarai Oleh : Justin Lin

Dibintangi Oleh : Vin Diesel, Paul Walker

Dirilis Tanggal : 29 April 2011



 


Judul : The Veteran
Genre : Aksi / Triler

Disutradarai Oleh : Matthew Hope

Dibintangi Oleh : Toby Kebbell, Brian Cox, Ashley Thomas, Adi Bielski, Tom Brooke

Dirilis Tanggal : 29 April 2011
Read more »

Kamis, 21 April 2011

The Expendables

Read more »

The Losers

Read more »

The Chronicles of Narnia: The Voyage of the Dawn Treader


Read more »

Iron Man 2

Read more »

Resident Evil 4 : Afterlife







    Read more »

    The Twilight Saga : Eclipse







    Read more »

    Prince Of Persia : The Sands Of Time

    Read more »

    Harry Potter : And the Deathly Hallows




    Read more »

    Toy Story 3

    Read more »

    Tokoh Musik

    Read more »

    Sejarah Musik

    Read more »

    Rabu, 20 April 2011

    Cara Membuat Daftar Isi Secara Manual

    Di postingan kali ini saya akan membahas cara membuat Daftar Isi Manual..!!! Sobat pasti sudah melihat daftar isi yang terpampang jelas di blog saya ini... yang ada icon bintang kerlap-kerlip yang terpampang jelas di blog saya ini... oke kita langsung saja yaa.. ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut :

    1. Loginlah dulu di Blogger > > Tata letak > Elemen Halaman.. Klik tambah Gadget > HTML/Java Scripts.. Buatlah Namanya Gadget-nya misalnya Daftar isi Blog..

    2. Copy-paste kode dibawah ini ke dalam gadget tadi..
    <div style="border: 0px solid rgb(153, 153, 153);
    overflow: auto;
    width: 500px;
    height: 150px;
    text-align: left; ">

    <img src="http://i466.photobucket.com/albums/rr22/wong284/star_Blink.gif"/><a href="http://ewabloggerock.blogspot.com/2011/03/cara-membuat-artikel-postingan-tampil.html"> cara membuat artikel postingan tampil hanya judulnya saja</a>
    <br/>
    <img src="http://i466.photobucket.com/albums/rr22/wong284/star_Blink.gif"/><a href="http://ewabloggerock.blogspot.com/2011/03/41-legenda-makhluk-makhluk-aneh-di.html"> 41 Legenda Makhluk-Makhluk Aneh Di Seluruh Penjuru Dunia</a>
    <br/>
    </div>
    3. Dari kode di atas ;
    Merah = Gantilah dengan URL HTML Code Gambar Icon kamu..
    Biru = Gantilah dengan Direct URL ke postingan Artikel kamu..
    Hijau = Gantilah dengan Judul Artikel kamu..

    Ulangilah langkah diatas ini sampai semua postingan artikelmu terdaftar semua..

    Lainnya :
    - <br/> = Seperti spasi yang memberikan jarak antar text....
    - style="border: 0px = Gantilah angka border-nya dengan 1px atau 2px atau biarkan saja 0px..
    - width: 500px; = Sesuaikan dengan lebar kolom di blog kamu.. atau aturlah sesukamu
    - height: 150px; = Sesuaikan dengan tinggi kolom di blog kamu.. bisa 100px atau 200 / 250 px..
    - text-align: left; "&gt; = Mengatur posisi text widget ini / daftar isi ..ganti dengan Center jika mau di tengah-tengah..

    4. Jika selesai semua kamu membuat daftarnya dan mengeditnya.. silahkan di simpan widget daftar isi-nya dan tempatkan di tempat yang strategis.
    Read more »

    Cara Membuat Label Blog Berwarna Dan Bergerak

    Dalam postingan kali ini saya akan memberikan cara bagaimana membuat Label Blog yang berwana-warni dan bisa bergoyang pula. Ini berkat bantuan marquee yang di sisipkan didalamnya. Saya harap ini akan menjadi daya tarik tersendiri buat blog  Anda. Yang sebelumnya Label Blog Anda biasa-biasa saja dan jarang di klik orang, kini akan lebih menarik orang untuk nge-klik Label  Blog yang Anda buat di sidebar. Contoh hasilnya ada dibawah ini :

    Bagaimana Anda ingin membuatnya ? kalau iya, ikuti tata dan caranya di bawah ini :

    1. Login ke blogger Anda
    2. Masuk ke Dasbor dan pilih Tata Letak / Rancangan
    3. Pilih tambah Gatget diteruskan pilih HTML/Javascript
    4. Dan masukan code berikut :

      <div style="_height:200px; width:275px;background-color:;font-family:Arial; border: 1px solid #FFFFFF; text-align:justify;">
        <div style="padding:1px;">

        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/" style="font-size:30px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #FF0099;">Home</a> </marquee>
        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/search/label/Artis" style="font-size:22px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #66CC00;">Artis</a>
         </marquee>
        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/search/label/Biography" style="font-size:29px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #FF9900;">Biography</a>
         </marquee>
        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/search/label/Info%20Bisnis" style="font-size:23px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #33CCFF;">Info bisnis</a>
         </marquee>
        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/search/label/Purbalingga" style="font-size:21px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #6633CC;">Purbalingga</a>
         </marquee>
        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/search/label/Sport" style="font-size:27px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #CCCC00;">Sport</a>
         </marquee>
        <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
           <a href="http://www.purbalingga.co.cc/search/label/Tutorial" style="font-size:27px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #DE2159;">Tutorial</a>
         </marquee>
        </div>
        </div>
     
    Nb :
    Tambahkan code dibawah ini untuk menambah "label baru", masukan sebelum code :

    </div>
    </div>


      <marquee width="30%" scrollamount="3" behavior="alternate">
       <a href="Isi demgan Url Label blog Anda" style="font-size:23px;text-decoration:none; border-bottom: 1px dotted; color: #CC6600;">Judul Label</a>
     </marquee>
     
     
    Note :

    ·        Kode berwarna Biru ganti dengan URL label blog Anda
    ·        Kode berwarna Pink ganti dengan Nama label blog Anda
    ·        Kode berwarna Merah ganti dengan Ukuran kolom di sidebar Anda
    ·        Kode berwarna Kuning untuk mengatur kecepatan Gerak-nya

    5. Jangan lupa beri Nama Label dulu, baru simpan Selesai !!
     
    ...Selamat bekerja...
    Read more »

    Cara Mengganti Icon Pada Address Bar

    mau ganti icon    ini  dari addressbar kamu dengan icon buatan kamu sendiri? langsung aja.... buat icon kamu menggunakan photoshop dengan ukuran 24 x 24 pixel sampai 32 x 32 pixel, nah kalau udah jadi upload icon kamu ke photobucket.com (silahkan register dulu kalau belum daftar). selanjutnya arahkan cursor ke icon yang sudah kamu upload tadi, disitu akan muncul pilihan Email & Im, Direct link, HTML code, dan IMG code, kamu tinggal mengcopy script di kolom Direct link nya saja.

    truuzzzz......


    1. seperti biasa login ke blog anda


    2. pilih Rancangan > Edit HTML


    3. cari  </head> di kolom HTML anda


    4. tempatkan script yang kamu copy tadi dari photobucket dan tempatkan sebelum kode </head>

    5. ta kasih contoh :

    <link href='http://img132.imageshack.us/img132/4733/image13lj1.gif' rel='SHORTCUT ICON'/> </head>

    silahkan ganti huruf yang di cetak tebal dengan script yang kamu copy dari photobucket tadi

    5. simpan template dan lihat perubahan di blog anda

    6. good luck kawan....
    Read more »

    Cara mengganti cursor di bloger

    Caranya ngga susah ngga susah-susah amat, gini caranya

    1. login ke blog anda

    2. pilih Rancangan > Edit HTML

    3. Trus cari <head>, lebih gampangnya pake ctrl + F

    4. jika sudah dapat copy dan paste kode di bawah ini sebelum kode <head> tadi

    <style type='text/css'>
    HTML,BODY{cursor: url(&quot;http://downloads.totallyfreecursors.com/cursor_files/bluemultiglit.ani&quot;), url(&quot;http://downloads.totallyfreecursors.com/thumbnails/bluemultiglit.gif&quot;), auto;}
    </style>


    5. teks yang berwarna merah adalah lokasi cursor atau kunjungi totallyfreecursors.com untuk mencari  cursor sesuai selera anda

    6. simpan template dan lihat perubahan di blog anda

    7. selamat mencoba
    Read more »

    Senin, 18 April 2011

    WOLFGANG AMADEUS MOZART

    Wolfgang Amadeus Mozart yang bernama asli Johannes Chrysostomus Wolfgangus Gottlieb Mozart (lahir di Salzburg, 27 Januari 1756 – meninggal di Wina, Austria, 5 Desember 1791 pada umur 35 tahun). adalah seorang komponis. Ia dianggap sebagai salah satu dari komponis musik klasik Eropa yang terpenting dan paling terkenal dalam sejarah. Karya-karyanya (sekitar 700 lagu) termasuk gubahan-gubahan yang secara luas diakui sebagai puncak karya musik simfoni, musik kamar, musik piano, musik opera, dan musik paduan suara. Contoh karyanya adalah opera Don Giovanni dan Die Zauberflöte. Banyak dari karya Mozart dianggap sebagai repertoar standar konser klasik dan diakui sebagai mahakarya musik zaman klasik. Karya-karyanya diurutkan dalam katalog Köchel-Verzeichnis.

    Masa Awal (1756-1772)

    Mozart, yang dikenal memiliki kemampuan tala mutlak (mengenal nada dengan tepat tanpa bantuan alat), mengenal musik sejak lahir. Ayahnya, Johann Georg Leopold Mozart adalah komponis penting pada jamannya, salah satu karyanya yang paling penting adalah Kindersinfonie ("Simfoni Anak-Anak"). Wolfgang adalah anak bungsu dari tujuh bersaudara yang meninggal prematur. Hanya dia dan Maria Anna Mozart ("Nannerl") yang bertahan hidup sampai dewasa. Sewaktu berumur empat tahun, Mozart sudah mampu memainkan harpsichord dan melakukan improvisasi pada karya-karya musik pendahulunya. Dia bahkan menulis komposisinya yang pertama saat berumur lima tahun. Karya-karyanya antara lain adalah Violin Sonata, dan beberapa Minuet. Leopold mengumpulkan semua komposisi ini tanpa sepengetahuan anaknya. Demikian halnya dengan Nannerl, dia juga adalah pemain keyboard yang sangat handal. Leopold yang menemukan bakat kedua anaknya merasa “terpanggil” untuk memamerkan mereka ke seluruh Eropa.

    Bermain piano di depan Raja Bayern

    Mozart kemudian dibawa untuk bermain piano di depan raja Bayern di München. Pada bulan September 1762, Leopold mengambil cuti panjang dari jabatannya untuk mempromosikan anaknya kepada raja-raja. Mereka lalu berangkat ke Wina. Di sana Mozart bermain piano di depan Ratu Maria Theresia yang terpukau akan keahlian permainan Mozart dan Nannerl. Setelah konser ini, Mozart harus mengikuti konser yang cukup panjang selama tiga tahun yaitu Paris (1763, 1765) dan London (1764-1765). Di tempat-tempat tersebut, Mozart mengadakan konser di depan raja-raja dan juga diuji oleh mereka. Antara lain dengan mengimprovisasi tema-tema yang diberikan oleh penguji dengan mata yang ditutup selembar kain. Mozart disambut sebagai anak ajaib di segala tempat. Di London, dia juga bertemu dengan anak dari Johann Sebastian Bach, yaitu Johann Christian Bach yang sering dipanggil sebagai English Bach. Mozart memainkan piano sonata dalam empat tangan sembari duduk di pangkuan Bach.
    Simfoni-simfoni dari Bach dan Carl Friedrich Abel memengaruhi simfoni-simfoni Mozart yang pertama (K.16 & K.19), yang pada tahun 1764 & 1765. Pada 1767, Mozart menggubah beberapa piano sonata dari komponis-komonis lain dan membuatnya menjadi empat buah piano Concerto pertamanya (K.37, K.39, K.40, K.41). Pada tahun 1768, atas permintaan Kaisar Wina, Mozart menggubah Opera buffa (komik opera), La Finta Semplice (namun tak terpentaskan) dan operetta Bastien und Bastienne.

    Perjalanan ke Italia

    Pada tahun 1769, Mozart mengadakan perjalanan ke Italia. Hasil perjalanan ini cukup baik, Mozart sangat produktif dalam penciptaan komposisi. Dia menggubah opera Mitridati, rè di Ponto (1770) dan Lucia Silla (1772) dan keduanya mendapat sukses besar dalam pertunjukannya di Milano. Mozart juga mencipatakan banyak simfoni selama perjalanan ini, dan dipengaruhi para komponis-komponis italia seperti Sammartini. Di Bologna, Mozart juga mempelajari Kontrapung pada guru komposisi yang paling terkenal pada masa itu, Padre Martini.

    Masa Salzburg (1773-1780)

    Sebelum kembali dari Italia, Mozart tinggal bersama ayahnya selama sepuluh minggu di Wina, Leopold tidak ingin Mozart kembali dan bekerja menjadi “tukang” musik yang tak terlalu dihargai di Salzburg. Leopold berusaha mendapatkan jabatan untuk anaknya di Wina, namun tak berhasil. Sebenarnya, perbuatan Leopold memamerkan anak-anaknya ke seluruh Eropa tak terlalu disukai oleh Kaisar Austria.

    Maestro kapel Uskup Agung Salzburg

    Di Wina, Mozart mendengar karya-karya Joseph Haydn yang terbaru dan dia juga berteman dengan Michael Haydn (1737-1806), adik dari Joseph Haydn. Salah satu karya yang penting pada pada masa ini adalah K.183, Simfoni No. 25 in G Minor (1773) dan K. 201, Simfoni in A Major (1774). Pada saat yang sama di Salzburg, Uskup Segismundo meninggal dunia dan digantikan oleh Hieronymous von Colloredo yang otoriter dan enerjik. Sekembalinya dari Italia, Mozart menjabat sebagai Maestro kapel di Salzburg.
    Uskup Colloredo yang tak terlalu berminat pada musik, membuat Mozart merasa kesal terutama karena sikapnya yang sering meremehkan Mozart. Untuk melupakan rasa ketidaksukaannya pada Colloredo, Mozart menjadi cukup rajin bekerja, dia mengerahkan kemampuannya untuk penciptaan berbagai komposisi. Pada ulang tahunnya yang ke-21, jumlah komposisinya sudah mencapai tiga ratus buah. Pada tahun 1777 Mozart mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Maestro dan dia memulai kariernya sebagai musisi freelance di Wina. Karya-karya pentingnya dari 1775-1777 termasuk sonata-sonata piano yang pertama, lima Violin Concerto, dan beberapa Piano Concerto, opera La jardinera gingida termasuk karya agungnya yang pertama K.271 dalam Eb Major.

    Perjalanan panjang ke Paris

    Mozart sekeluarga berencana untuk pergi dan berkarier di Paris. Namun Leopold yang masih terikat kontrak kerja dengan Kapel Uskup Agung Salzburg tak dapat pergi sehingga Mozart pergi ditemani ibunya. Mereka berangkat pada bulan September 1777, dan perjalanannya memakan waktu 16 bulan. Sebelum sampai di Paris, mereka singgah dan menetap selama beberapa waktu di München dan Mannheim. Di Mannheim, Mozart berteman dengan komponis Cannabich dan Holzbauer. Ia mencoba mendapatkan jabatan di sana melalui Pangeran Mannheim namun tak berhasil. Alasan utama Mozart menetap lebih lama di Mannheim adalah karena dia bertemu dan jatuh cinta kepada Aloysia Weber, seorang penyanyi sopran berusia 16 tahun. Leopold yang mengetahui hal ini menulis surat yang mengatakan bahwa Mozart harus memutuskan pilihannya sendiri, apakah dia mau hanya menjadi ‘artis jalanan yang akan dilupakan orang seiring berjalannya waktu atau menjadi seorang musisi yang terkenal, dicintai dan ditulis di berbagai buku’.
    Mozart juga menemukan komposisi 6 duetti a Clavicembalo e Violino dari Joseph Schuster dan mengirimnya ke Nannerl. Dia menulis surat ke ayahnya ‘Jika aku tinggal di sini, aku juga akan membuat enam buah dalam gaya yang sama karena mereka cukup laku di sini’
    Walau kecewa (dan juga karena cintanya ditolak Aloysia), Mozart meneruskan perjalananya ke Paris. Di Paris, Mozart mulai bekerja dengan memberi les-les privat, dan menciptakan lagu-lagu yang sesuai dengan selera orang Perancis. Mozart mendapat kesempatan untuk mementaskan karyanya oleh Concert Spirituel. Salah satu karya yang paling penting adalah K.297, Simfoni No. 31 ‘Paris’. Namun, setelah pementasan ini, tak lama ibu Mozart jatuh sakit karena demam tinggi dan meninggal pada 3 Juli 1778. Teman Mozart di Paris, seorang bangsawan bernama Grimm menuliskan surat pada Leopold bahwa tak ada masa depan bagi Mozart di Paris terutama karena adanya kontroversi antara para pendukung Gluck dan pendukung opera Italia sehingga Mozart tak diperhatikan.
    Leopold kemudian berhasil mendapatkan jabatan organis di Istana Salzburg dengan gaji yang lebih tinggi daripada jabatan sebelumnya. Sebelum berangkat dari Paris, Mozart bertemu kembali dengan J.C. Bach yang sedang mementaskan Opera. Karya-karya penting selain simfoni ‘Paris’ adalah beberapa Violin Sonata termasuk K.304 Violin Sonata in E Minor, K. 299, Concerto for Flute and Harp in C Major, dan K.310, Sonata in A Minor, salah satu sonata Mozart yang memiliki suasana yang kelam karena ini diciptakan Mozart untuk ibunya yang meninggal.

    Kepulangannya ke Salzburg

    Mozart pulang melalui Mannheim namun orkestra Mannheim yang terkenal telah pindah ke München. Mozart lalu pergi ke München dan tinggal selama beberapa waktu dengan keluarga Weber. Di sini, Mozart mengalami patah hati karena Aloysia mendapatkan jabatan sebagai soprano dan tak mengacuhkan keberadaan Mozart.
    Leopold menjadi kesal atas penundaan Mozart dan sikapnya yang kurang bertanggung jawab akan suatu jabatan penting. Dia khawatir kalau-kalau jabatan organis itu diberikan orang lain.
    Mozart pulang ke Salzburg dan dia langsung mendapat jabatan sebagai organis di sana. Tugasnya antara lain bermain organ di katedral, istana, dan kapel istana, menggubah lagu pesanan, dan mengajar paduan suara anak-anak.
    Tahun 1779 dan 1780 berlangsung tanpa banyak peristiwa. Karya-karya pentingnya pada masa ini termasuk K. 364, Sinfonia Concertante in Eb, Simfoni no. 32-34, beberapa Concerto, serenade, divertimento, musik gerejawi yang termasuk K. 317, Missa Coronation dan K. 339, Vesparae.

    Masa München (1781-1784)

    Mozart, walau mendapat jabatan penting sebagai organis masih tidak bisa akur dengan Colloredo. Pada musim panas 1780, Mozart mendapat pesanan opera Idomeneo. Mozart melihat kesempatan ini sebagai kemungkinan melepaskan diri dari Colloredo secara perlahan-lahan.
    Pertunjukkan Idomeneo berlangsung sukses dan disambut hangat oleh publik. Keluarga Mozart kemudian pergi ke Ausburg untuk menghadiri perayaan karnaval dan pesta tradisional di kota tersebut. Namun tak disangka, Colloredo ternyata juga hadir dalam pesta itu. Dia memaksa Mozart untuk pergi ke Wina bersama rombongannya dan menghadiri penobatan Kaisar Joseph II.
    Di Wina Mozart diperlakukan secara tidak hormat sampai-sampai berujung ke pertengkarannya dengan Colloredo. Pada 9 Mei 1781, Mozart bertengkar hebat dengan Colloredo dan meminta dirinya diberhentikan, namun ditolak. Satu bulan kemudian, Mozart dipecat secara tidak hormat. Ia pindah rumah ke keluarga Weber di Wina. Ia tidak kembali ke Salzburg.
    Aloysia Weber sudah menikah dengan seorang aktor, namun Mozart terpikat oleh Constanze Weber, anak ketiga keluarga Weber. Ayahnya sama sekali tak menyetujui hubungan Mozart itu. Untuk meredakan ketegangan, Mozart pindah ke rumah sendiri pada September 1781. Pada 15 Desember 1781, Mozart mengakui hubungannya dengan Constanze. Leopold tetap tidak merestui hubungan tersebut.
    Sebenarnya, Mozart tidak dapat melepaskan diri karena ibu Konstanze mengancam apabila hubungan mereka putus, Mozart harus mengganti uang kompensasi yang telah banyak dikeluarkan.

    Pernikahan Mozart

    Pada 4 Agustus 1782 Mozart menikahi Constanze di katedral St. Stefanus. Keesokan harinya, Mozart mendapat surat dari Leopold yang isinya merestui hubungan mereka walau surat tersebut bernada dingin. Pernikahan Mozart cukup bahagia walau mereka cukup banyak menghadapi tantangan hidup. Mozart selalu mengalami krisis uang namun dia tak pernah hidup dalam kemiskinan, dan dari enam anaknya, hanya dua yang hidup.
    Mozart mencari nafkah dengan mengajar tiga atau empat murid yang kaya dan memainkan konsert-konsert di rumah bangsawan di Wina. Pada Desember 1781, Mozart tampil di Istana Kaisar dalam suatu pelombaan informal dengan Muzio Clementi. Mereka berdua membuat improvisasi secara individual dan bersama-sama memainkan sonata. Meskipun Mozart dianggap menang dalam lomba tersebut, tapi harapannya untuk mendapatkan jabatan di istana tak terpenuhi.
    Pada 16 Juli 1782, Mozart menggelar opera Die entfuhrung aus dem Serail. Opera ini mendapatkan sambutan meriah dari publik. Kaisar Joseph II mengatakan pada Mozart bahwa opera tesebut memiliki “nada yang banyak sekali” dan Mozart menjawab “jumlah nada yang tepat secara persis, Baginda“. Bahkan Gluck meminta pertunjukan opera tersebut diulang.
    Pada tahun yang sama, ia sering bermain secara rutin di rumah Pangeran Gottfried von Swieten. Swieten yang tertarik dengan musik Barok ternyata memengaruhi Mozart dalam pembuatan komposisi. Mozart mengembangkan gaya kontrapung dalam musiknya.
    Pada tahun 1784, Mozart bergabung menjadi anggota Freemason, suatu serikat yang mendukung ide persaudaraan di bawah Tuhan. Berkat serikat inilah Mozart dapat meminjam uang pada saat ia perlu.

    Masa terakhir (1784-1791)

    Puncak karier Mozart terdapat di masa 1784-1786. Mozart sangat rajin menggubah. Dia membuat duabelas Concerto dan dianggap para musikolog sebagai karyanya yang paling penting. Walau Kaisar Joseph II ikut mendengar konser Mozart, hal itu sama sekali tak membantu keuangannya. Mozart diberi jabatan sebagai pemusik istana dengan gaji yang tak terlalu besar.

    Pementasan di Praha

    Le Nozze di Figaro ("Pernikahan Figaro") dipentaskan pertama kali di Wina pada tahun 1786 dan meraih sukses sehingga Mozart membawanya ke Praha (ibukota Ceko) dengan kesuksesan lebih besar lagi.
    Mozart menggubah beberapa karya lagi antara lain K. 505, Simfoni No. 38 in D Major ‘Prague’. Berkat kesuksean Le Nozze di Figaro, Mozart bersemangat untuk membuat opera baru antara lain Don Giovanni, sebuah komik opera. Mozart untuk pertama kali memakai trombon pada operanya, hal inilah yang mengakibatkan munculnya efek yang cukup dramatis. Pada tahun 1787, Leopold meninggal dunia dan cukup memengaruhi karya Mozart.

    Simfoni-simfoni terakhir Mozart

    Simfoni-simfoni terakhir Mozart, Simfoni No. 39, 40, dan 41 ‘Jupiter’ tak diketahui secara pasti apakah mereka dipentaskan sebelum Mozart meninggal atau tidak. Pada musim semi tahun 1789, Mozart pergi ke Berlin tampil sebagai pianis di depan Pangeran Sachsen di Dresden, dia juga bermain organ di Thomaskirche di Leipzig. Dia juga memainkan konser privat di depan Friedrich Wilhelm II, di kunjungannya ke Potsdam dan Berlin. Wilhelm II memintanya membuat enam kuartet piano dan enam piano sonata yang sayangnya tak sempat terselesaikan oleh Mozart.

    Kembali ke Wina dan akhir hayat Mozart

    Kembali ke Wina, Mozart mementaskan operanya, Die Zauberflote ("Seruling Ajaib"). Opera ini sukses besar, libretto-nya ditulis oleh Emanuel Schikaneder (1751-181Sebelum kembali dari Italia, Mozart tinggal bersama ayahnya selama sepuluh minggu di Wina, Leopold tidak ingin Mozart kembali dan bekerja menjadi “tukang” musik yang tak terlalu dihargai di Salzburg. Leopold berusaha mendapatkan jabatan untuk anaknya di Wina, namun tak berhasil. Sebenarnya, perbuatan Leopold memamerkan anak-anaknya ke seluruh Eropa tak terlalu disukai oleh Kaisar Austria.
    Di Wina, Mozart mendengar karya-karya Joseph Haydn yang terbaru dan dia juga berteman dengan Michael Haydn (1737-1806), adik dari Joseph Haydn. Salah satu karya yang penting pada pada masa ini adalah K.183, Simfoni No. 25 in G Minor (1773) dan K. 201, Simfoni in A Major (1774). Pada saat yang sama di Salzburg, Uskup Segismundo meninggal dunia dan digantikan oleh Hieronymous von Colloredo yang otoriter dan enerjik. Sekembalinya dari Italia, Mozart menjabat sebagai Maestro kapel di Salzburg.
    Uskup Colloredo yang tak terlalu berminat pada musik, membuat Mozart merasa kesal terutama karena sikapnya yang sering meremehkan Mozart. Untuk melupakan rasa ketidaksukaannya pada Colloredo, Mozart menjadi cukup rajin bekerja, dia mengerahkan kemampuannya untuk penciptaan berbagai komposisi. Pada ulang tahunnya yang ke-21, jumlah komposisinya sudah mencapai tiga ratus buah. Pada tahun 1777 Mozart mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Maestro dan dia memulai kariernya sebagai musisi freelance di Wina. Karya-karya pentingnya dari 1775-1777 termasuk sonata-sonata piano yang pertama, lima Violin Concerto, dan beberapa Piano Concerto, opera La jardinera gingida termasuk karya agungnya yang pertama K.271 dalam Eb Major.
    Mozart sekeluarga berencana untuk pergi dan berkarier di Paris. Namun Leopold yang masih terikat kontrak kerja dengan Kapel Uskup Agung Salzburg tak dapat pergi sehingga Mozart pergi ditemani ibunya. Mereka berangkat pada bulan September 1777, dan perjalanannya memakan waktu 16 bulan. Sebelum sampai di Paris, mereka singgah dan menetap selama beberapa waktu di München dan Mannheim. Di Mannheim, Mozart berteman dengan komponis Cannabich dan Holzbauer. Ia mencoba mendapatkan jabatan di sana melalui Pangeran Mannheim namun tak berhasil. Alasan utama Mozart menetap lebih lama di Mannheim adalah karena dia bertemu dan jatuh cinta kepada Aloysia Weber, seorang penyanyi sopran berusia 16 tahun. Leopold yang mengetahui hal ini menulis surat yang mengatakan bahwa Mozart harus memutuskan pilihannya sendiri, apakah dia mau hanya menjadi ‘artis jalanan yang akan dilupakan orang seiring berjalannya waktu atau menjadi seorang musisi yang terkenal, dicintai dan ditulis di berbagai buku’.
    Mozart juga menemukan komposisi 6 duetti a Clavicembalo e Violino dari Joseph Schuster dan mengirimnya ke Nannerl. Dia menulis surat ke ayahnya ‘Jika aku tinggal di sini, aku juga akan membuat enam buah dalam gaya yang sama karena mereka cukup laku di sini’
    Walau kecewa (dan juga karena cintanya ditolak Aloysia), Mozart meneruskan perjalananya ke Paris. Di Paris, Mozart mulai bekerja dengan memberi les-les privat, dan menciptakan lagu-lagu yang sesuai dengan selera orang Perancis. Mozart mendapat kesempatan untuk mementaskan karyanya oleh Concert Spirituel. Salah satu karya yang paling penting adalah K.297, Simfoni No. 31 ‘Paris’. Namun, setelah pementasan ini, tak lama ibu Mozart jatuh sakit karena demam tinggi dan meninggal pada 3 Juli 1778. Teman Mozart di Paris, seorang bangsawan bernama Grimm menuliskan surat pada Leopold bahwa tak ada masa depan bagi Mozart di Paris terutama karena adanya kontroversi antara para pendukung Gluck dan pendukung opera Italia sehingga Mozart tak diperhatikan.
    Leopold kemudian berhasil mendapatkan jabatan organis di Istana Salzburg dengan gaji yang lebih tinggi daripada jabatan sebelumnya. Sebelum berangkat dari Paris, Mozart bertemu kembali dengan J.C. Bach yang sedang mementaskan Opera. Karya-karya penting selain simfoni ‘Paris’ adalah beberapa Violin Sonata termasuk K.304 Violin Sonata in E Minor, K. 299, Concerto for Flute and Harp in C Major, dan K.310, Sonata in A Minor, salah satu sonata Mozart yang memiliki suasana yang kelam karena ini diciptakan Mozart untuk ibunya yang meninggal.
    Mozart pulang melalui Mannheim namun orkestra Mannheim yang terkenal telah pindah ke München. Mozart lalu pergi ke München dan tinggal selama beberapa waktu dengan keluarga Weber. Di sini, Mozart mengalami patah hati karena Aloysia mendapatkan jabatan sebagai soprano dan tak mengacuhkan keberadaan Mozart.
    Leopold menjadi kesal atas penundaan Mozart dan sikapnya yang kurang bertanggung jawab akan suatu jabatan penting. Dia khawatir kalau-kalau jabatan organis itu diberikan orang lain.
    Mozart pulang ke Salzburg dan dia langsung mendapat jabatan sebagai organis di sana. Tugasnya antara lain bermain organ di katedral, istana, dan kapel istana, menggubah lagu pesanan, dan mengajar paduan suara anak-anak.
    Tahun 1779 dan 1780 berlangsung tanpa banyak peristiwa. Karya-karya pentingnya pada masa ini termasuk K. 364, Sinfonia Concertante in Eb, Simfoni no. 32-34, beberapa Concerto, serenade, divertimento, musik gerejawi yang termasuk K. 317, Missa Coronation dan K. 339, Vesparae.
    Mozart, walau mendapat jabatan penting sebagai organis masih tidak bisa akur dengan Colloredo. Pada musim panas 1780, Mozart mendapat pesanan opera Idomeneo. Mozart melihat kesempatan ini sebagai kemungkinan melepaskan diri dari Colloredo secara perlahan-lahan.
    Pertunjukkan Idomeneo berlangsung sukses dan disambut hangat oleh publik. Keluarga Mozart kemudian pergi ke Ausburg untuk menghadiri perayaan karnaval dan pesta tradisional di kota tersebut. Namun tak disangka, Colloredo ternyata juga hadir dalam pesta itu. Dia memaksa Mozart untuk pergi ke Wina bersama rombongannya dan menghadiri penobatan Kaisar Joseph II.
    Di Wina Mozart diperlakukan secara tidak hormat sampai-sampai berujung ke pertengkarannya dengan Colloredo. Pada 9 Mei 1781, Mozart bertengkar hebat dengan Colloredo dan meminta dirinya diberhentikan, namun ditolak. Satu bulan kemudian, Mozart dipecat secara tidak hormat. Ia pindah rumah ke keluarga Weber di Wina. Ia tidak kembali ke Salzburg.
    Aloysia Weber sudah menikah dengan seorang aktor, namun Mozart terpikat oleh Constanze Weber, anak ketiga keluarga Weber. Ayahnya sama sekali tak menyetujui hubungan Mozart itu. Untuk meredakan ketegangan, Mozart pindah ke rumah sendiri pada September 1781. Pada 15 Desember 1781, Mozart mengakui hubungannya dengan Constanze. Leopold tetap tidak merestui hubungan tersebut.
    Sebenarnya, Mozart tidak dapat melepaskan diri karena ibu Konstanze mengancam apabila hubungan mereka putus, Mozart harus mengganti uang kompensasi yang telah banyak dikeluarkan.
    Pada 4 Agustus 1782 Mozart menikahi Constanze di katedral St. Stefanus. Keesokan harinya, Mozart mendapat surat dari Leopold yang isinya merestui hubungan mereka walau surat tersebut bernada dingin. Pernikahan Mozart cukup bahagia walau mereka cukup banyak menghadapi tantangan hidup. Mozart selalu mengalami krisis uang namun dia tak pernah hidup dalam kemiskinan, dan dari enam anaknya, hanya dua yang hidup.
    Mozart mencari nafkah dengan mengajar tiga atau empat murid yang kaya dan memainkan konsert-konsert di rumah bangsawan di Wina. Pada Desember 1781, Mozart tampil di Istana Kaisar dalam suatu pelombaan informal dengan Muzio Clementi. Mereka berdua membuat improvisasi secara individual dan bersama-sama memainkan sonata. Meskipun Mozart dianggap menang dalam lomba tersebut, tapi harapannya untuk mendapatkan jabatan di istana tak terpenuhi.
    Pada 16 Juli 1782, Mozart menggelar opera Die entfuhrung aus dem Serail. Opera ini mendapatkan sambutan meriah dari publik. Kaisar Joseph II mengatakan pada Mozart bahwa opera tesebut memiliki “nada yang banyak sekali” dan Mozart menjawab “jumlah nada yang tepat secara persis, Baginda“. Bahkan Gluck meminta pertunjukan opera tersebut diulang.
    Pada tahun yang sama, ia sering bermain secara rutin di rumah Pangeran Gottfried von Swieten. Swieten yang tertarik dengan musik Barok ternyata memengaruhi Mozart dalam pembuatan komposisi. Mozart mengembangkan gaya kontrapung dalam musiknya.
    Pada tahun 1784, Mozart bergabung menjadi anggota Freemason, suatu serikat yang mendukung ide persaudaraan di bawah Tuhan. Berkat serikat inilah Mozart dapat meminjam uang pada saat ia perlu.
    Puncak karier Mozart terdapat di masa 1784-1786. Mozart sangat rajin menggubah. Dia membuat duabelas Concerto dan dianggap para musikolog sebagai karyanya yang paling penting. Walau Kaisar Joseph II ikut mendengar konser Mozart, hal itu sama sekali tak membantu keuangannya. Mozart diberi jabatan sebagai pemusik istana dengan gaji yang tak terlalu besar.
    Le Nozze di Figaro ("Pernikahan Figaro") dipentaskan pertama kali di Wina pada tahun 1786 dan meraih sukses sehingga Mozart membawanya ke Praha (ibukota Ceko) dengan kesuksesan lebih besar lagi.
    Mozart menggubah beberapa karya lagi antara lain K. 505, Simfoni No. 38 in D Major ‘Prague’. Berkat kesuksean Le Nozze di Figaro, Mozart bersemangat untuk membuat opera baru antara lain Don Giovanni, sebuah komik opera. Mozart untuk pertama kali memakai trombon pada operanya, hal inilah yang mengakibatkan munculnya efek yang cukup dramatis. Pada tahun 1787, Leopold meninggal dunia dan cukup memengaruhi karya Mozart.
    Simfoni-simfoni terakhir Mozart, Simfoni No. 39, 40, dan 41 ‘Jupiter’ tak diketahui secara pasti apakah mereka dipentaskan sebelum Mozart meninggal atau tidak. Pada musim semi tahun 1789, Mozart pergi ke Berlin tampil sebagai pianis di depan Pangeran Sachsen di Dresden, dia juga bermain organ di Thomaskirche di Leipzig. Dia juga memainkan konser privat di depan Friedrich Wilhelm II, di kunjungannya ke Potsdam dan Berlin. Wilhelm II memintanya membuat enam kuartet piano dan enam piano sonata yang sayangnya tak sempat terselesaikan oleh Mozart.

    Kembali ke Wina dan akhir hayat Mozart

    Kembali ke Wina, Mozart mementaskan operanya, Die Zauberflote ("Seruling Ajaib"). Opera ini sukses besar, libretto-nya ditulis oleh Emanuel Schikaneder (1751-18
    2). Setelah opera ini selesai, Mozart mendapat pesanan dari Pangeran Franz von Walsegg untuk membuat sebuah Requiem yang bermaksud menjadikan komposisi tersebut sebagai karyanya untuk mengenang istrinya yang telah meninggal. Mozart tak sempat menyelesaikan karya besar ini lalu diteruskan oleh muridnya, Franz Xaver Süssmayr. Menurut beberapa sumber, Mozart tak sanggup menyanyikan bagian Lacrimosa saat sedang memainkan lagu ini dengan teman-temannya. Dari musiknya yang kelam, Franz Beyer mengomentari, dalam album Requiem ‘Aku bisa mendengar suara Mozart, yang berbicara untuk kepentingannya sendiri, dengan keadaan yang mendesak, seperti anak kecil yang sakit dan melihat ibunya dengan penuh harapan dan ketakutan akan perpisahan’. Mozart juga mengalami takut akan kematian. Pada tanggal 5 Desember 1791, Mozart meninggal, jam satu pagi.
    Sebab-musabab Mozart meninggal tak pernah tercatat dengan jelas. Para musikolog membuat beberapa dugaan kemungkinan kenapa kuburan Mozart tak diketahui letaknya.
    1. Mozart diracuni Salieri yang merupakan saingannya. Ada jurnal di Eropa yang mengatakan Salieri mengakuinya sebelum ia meninggal di tempat tidurnya (1825), walau ada cerita lain yang menentang hal ini.
    2. Pada pemakaman Mozart terdapat badai salju sehingga keluarganya tak bisa mengikuti pemakaman. Cerita ini dibantah oleh catatan cuaca Wina.
    3. Tubuh Mozart dipindahkan ke tempat lain karena keluarganya tak membayar ongkos penguburan.
     Referensi: wikipedia
    Read more »

     
    Powered by Blogger